Koperasi Pedagang Pasar Minggu Picu Gairah Sektor Perekonomian

SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep  mengharapkan, Koperasi Pedagang Pasar Minggu Sumekar mampu menggairahkan sektor perekonomian di daerah.

“Koperasi pedagang pasar minggu ini mempunyai peran penting untuk peningkatan kesejahteraan anggota sekaligus perekonomian daerah, ” kata Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi pada Pelantikan Pengurus Koperasi Pasar Minggu Sumekar, di Aula Kantor Kementerian Agama setempat, Rabu (24/08/2022).

Baca juga: Bossman Mardigu: Waspadai Ancaman Resesi Ekonomi di Tahun 2023

Keberadaan Koperasi ini benar-benar memberikan manfaat untuk membangkitkan akar rumput perekonomian dengan cepat, bahkan berkembang semakin luas, supaya membawa perubahan pada kesejahteraan anggotanya.

“Yang jelas, keberadaan Koperasi ini harus membantu mengatasi masalah para anggota seperti ketimpangan, permodalan, pemasaran, persaingan tidak sehat dan masalah klasik lainnya, ” tutur Bupati.

Baca juga: Cek Bahan Pokok, Jokowi: Harga-Harga Masih dalam Posisi Baik

Bupati mengungkapkan, faktor untuk meningkatkan eksistensi dan potensi Pasar Minggu adalah kebersamaan dan kekompakan antar pedagang, sehingga masalah klasik seperti persaingan tidak sehat dan karakteristik pasar yang bersifat tradisional harus segera dilakukan pembenahan. 

“Dengan berdirinya Koperasi Pasar Minggu Sumekar merupakan upaya untuk menekan adanya masalah bagi pelaku usaha atau pedagang. Semoga Koperasi ini bisa tumbuh berkembang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, ” ungkapnya.

Baca juga: Ombudsman RI Berikan Tindakan Korektif Kepada Pemerintah Soal Ketersediaan dan Stabilisasi Harga

Bupati menambahkan, Pemerintah Daerah melalui Dinas Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian siap memfasilitasi dan memberikan pembinaan, untuk mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota yang pada akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraannya. 

“Terbentuknya Koperasi harus dioptimalkan dengan baik, agar benar-benar menggairahkan perekonomian pedagang Pasar Minggu, ” tambahnya. (*)

Baca juga: Pulihkan Percepatan Ekonomi, Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Berikan Pelatihan Industri Rumahan